PT. Sarana Pembangunan Riau

SPR Raih Top BUMD Award 2021 Bersama Gubernur Sebagai Pembina Terbaik BUMD


Salah satu BUMD Riau, PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) kembali meraih prestasi  atas kinerja positif yang telah dilakukan meraih prestasi dengan menerima Top BUMD AWARD 2021.

Penghargaan itu diberukan pada malam Penganugerahan Top BUMD Awards 2021, di Hotel Raffles Jakarta, Jum'at (10/9/2021).

Penghargaan yang diterima PT SPR yaitu Top BUMD Award dan Top CEO BUMD Award 2021, yang diterima langsung oleh Direktur PT SPR, Fuady Noor SE.

 

Dalam keterangan tertulisnya, Fuady Noor menyampaikan, dua award ini merupakan satu penghargaan kinerja sekaligus sebagai motivasi untuk terus menjadikan PT SPR menjadi BUMD terbaik.

"Kita bersyukur atas penghargaan ini sebagai legitimasi kinerja perusahaan terutama masa pandemi yang sulit ini kami masih tetap tumbuh. Ini juga sebagai motivasi agar kami terus berupaya menjadikan PT. SPR lebih berkembang dan menjadi yang terbaik sesuai visi kami," kata Fuady, Sabtu (11/9/2021).

Ketua Pelaksana dari Top BUMD Award 2021, Lutfi Handayani, dalam sambutannya mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan apresiasi atas kinerja BUMD yang dinilai telah mampu memberi kinerja terbaik dalam pembangunan daerah.

"Top BUMD Award 2021 ini diikuti 182 BUMD dari 1149 BUMD dan ajang ini merupakan penghargaan terbesar bagi BUMD di Indonesia. Kegiatan ini adalah untuk mendorong daya saing BUMD dan meningkatkan dukungan pemerintah dalam pembinaan BUMD," kata Lutfi dalam sambutannya.

Disamping PT SPR, ajang Top BUMD Award 2021 ini juga menganugerahkan Award kepada Gubernur Riau, Drs H Syamsuar, M.Si sebagai Kepala Daerah Pembina Terbaik BUMD atas komitmen dan dukungannya untuk memperkuat kinerja BUMD di Riau.

Ketua Dewan Juri, Prof. Dr. Djohermansyah Djohan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa ajang Top BUMD Award ini untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi daerah dalam kaitan otonomi daerah saat ini.

Menteri BUMN Erick Thohir, mewakili Wakil Presiden RI, dalam sambutan virtualnya mengharapkan BUMD dapat berperan lebih baik dalam pembangunan ekonomi.

"Dari 34 provinsi hanya ada 10 provinsi yang mempunyai pertumbuhan ekonomi meningkat saat ini. Oleh karena itu peran BUMD menjadi penting sebagai mitra pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi daerah. Tantangan saat ini termasuk BUMN harus merevisi roadmap sampai 2024. Hal ini didukung 88 program strategis untuk menjadi Indonesia emas 2025," jelas Erick.

Mewakili Menteri Dalam Negeri, Kepala Badan Litbang Kemendagri, Ahmad Fathoni, menyampaikan BUMD harus mampu memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat. Oleh karena itu BUMD memerlukan dukungan penuh dari para pemangku kepentingan agar BUMD bisa maju.